"JOURNAL UJIAN AKHIR MER"

     Ujian akhir pembelajaran , banyak hal yang perlu di perbarui dari hal yang kecil, sulit, dan penuh resiko. Ujian akhir MER Batch 1, merupakan pembejaran online yang harus segera diselesaikan sesuai waktu yang telah ditentukan.Walaupun sibuk dengan usaha namun saya tetap berusaha menyelesaikan tugas, yang sudah menunggu. Waktu bagi saya sangatlah berharga dan penting, untuk itu diperlukan disiplin waktu tanpa  melalaikan ataupun mengabaikan waktu.
     Orang yang punya disiplin waktu pasti akan mengatur waktu sebaik mungkin, setepat mungkin, tanpa lalai melewatkan waktu begitu saja.Waktu sangatlah berharga sekali, bagi orang-orang yang selalu memperhatikan situasi kondisi dan keadaan yang harus dihadapi.Banyak orang yang tidak pernah  memperhatikan waktu dengan tepat dan cepat, kebanyakan mereka hanya bersantai ria, tanpa berpikir, akan adanya waktu yang terbuang sia-sia, karena adanya faktor lingkungan yang menjadikan dirinya pasif. Mungkin karena pola pikir yang berpikir negatif, terhadap hal-hal yang bersifat kurang baik. Banyak orang hanya bisa melihat dan menjadi penonton , ketimbang menjadi pemain.
     Untuk menjadi Pemain dibutuhkan persiapan dan keberanian yang kuat akan resiko yang akan dihadapinya.Seorang pemain harus siap dan berani menanggung resiko yang akan terjadi, jadi intinya persiapan yang matanglah yang harus direncanakan , walau kadang masih belum sempura atau belum sesuai rencana. Karena untuk meminimkan resiko kita harus memulai darim hal yang kecil, selangkah demi selangkah, sambil belajar pelan, agar tidak tersa sakit apabila mengalami sedikit kendala.
     Harapan saya tetap berusaha belajar dan belajar mencari wawasan, pengetahuan dan pengalaman. Hanya sedikit yang bisa saya ceritakan, terima kasih banyak kepada semua teman-teman, dan seluruh Dosen Ciputra, semoga ilmu yang saya dapat bermanfaat dan berguna bagi saya khususnya, salam sukses, salam 3E....

"JOURNAL REFLEKSI MINGGU 14, MENGELOLA RESIKO AKIBAT PERATURAN PEMERINTAH"

        Pembelajaran sudah menginjak Minggu ke -14,dan saya pun harus lebih tekun dan cepat dalam mengerjakan tugas.Di minggu 14 ini, kita membahas tentang Mengelola resiko akibat peraturan pemerintah. Biaya SNI,  mainan anak beratkan usaha kecil. Uji labolatorium terhitung mahal.Tiap tahun  produk mainan anak makin meningkat seiring dengan bertambahnya teknologi modern. Dan ini merupakan persaiangan yang sangat berpengaruh terhadap harga dan jenis mainan, yang beredar di pasaran.Apalagi produk cina yang berusaha menguasai pasaran.Dan hal ini bisa mengakibatkan,resiko yang berdampak kurang baik bagi usaha kecil menengah kebawah.
     Banyak sekali produk cina yang langsung bisa meniru-niru produk baru, dan dalam jangka seminggu pasti produk murah buatan cina , beredar banyak di pasaran.Pernah saya melihat bagaimana produk palsu bisa dan sama persis dengan yang asli, seandainya kita sebagai konsumen tidak jeli dan cermat dalam membeli.Negara cina memang identik dan pintar dalam hal meniru produk baru dan menjual dengan harga yang lebih murah dari harga aslinya.
     Dengan adanya produk yang lebih murah tentu ini akan menjadi pertimbangan masyarakat menengah kebawah, yang lebih memilih haraga murah tanpa berfikir resiko yang bisa dialami.Sebagai konsumen atau pembeli yang hanya punya daya beli rendah akan berfikir , berulang kali untuk membeli barang mahal.Ditambah lagi adanya peraturan baru, pemerintah yang mengharuskan, setiap produk mainan anak harus berlabel SNI.Mungkin hanya sedikit pengetahuan yang bisa saya sharingkan, semoga bisa menambah wawasan dan pengetahuan saya, mengenai resiko akibat peraturan pemerintah, salam sukses, salam 3E.

"JOURNAL MINGGU 12 MERENCANAKAN INOVASI NILAI"

Pelajaran minggu 12 sudah saat nya dikerjakan, namun bukan baerarti ini adalah akhir pembelajaran. Karena masih banyak hal yang harus dipelajari dan harus diketahui. Untuk itu saya harus selalu siap menyimak , mempelajarinya supaya tidak menumpuk. Karena bagi saya menunda tugas sama halnya dengan menumpuk tugas dan bisa membuat kita kerepotan sendiri, Dan akhirnya kita sendirilah yang kerepotan dan kalang kabut, lebih cepat selesai suatu pekerjaan akan lebih baik, dan bisa meringankan beban kita sendiri. Dengan menyelesaikan tugas kita bisa secepatnya mempelajari hal-hal yang lain, sebelum ada lagi tugas baru.
     Untuk itu di butuhkan displin pada diri sendiri, karena tanpa ada sikap disiplin dari diri kita orang pun akan menilai kita seperti orang yang selalu ingkar atau lalai dalam menjalankan tugas.Setelah kita terapkan disipli pada diri kita, baru kita bisa terapkan pada lingkingan kita.Berawal dari diri sendiri dan bisa diikuti oleh lingkungan, dengan begitu kita bisa memdidik lingkunga untuk selalu cerdik, tepat. dan pintar dalam merencanakan inovasi nilai. Dengan begitu kita bisa terapkan pada usaha yang kita jalani, usaha yang selalu penuh inovasi nilai.

Inovasi nilai juga bisa kita terapkan pada keuangan bagaima kita harus bisa menagtur uang kita, untuk membeli barang yang disukai atau dibutuhkan. Mna uang yang harus kita sisihkan untuk asuransi misalnya, bahkan untuk kebutuhan yang harus dipenuhi, atau sekedar ingin membeli. Jadi kita musti persiapkan keuangan dengan tertib dan disiplin. Tanpa meninggalkan kebutuhan kita, yang harus dipenuhi, dan harus dipenuhi. Hanya ini sharing yangb isa saya tulis, semoga bermanfaat bagi saya khususnya, salam sukses salam 3E....

"JOURNAL MINGGU 11 SALURAN DISTRIBUSI"

     Detik demi detik, hari demi hari, minggu demi minggu dan bulan demi bulan, dan akhirnya berganti tahun. Dimana kita harus menyiapkan resolusi tahun ini.Dan pada akhirnya sampailah pada tugas minggu 10, membahas tentang saluran distribusi.Dan pelajaran yang paling harus dipahami menurut saya adalah tentang saluran distribusi. Karena setiap usaha memerlukan distribusi yang lancar tanpa hambatan.

     Peluang usaha ada di mana-mana, mari kita buka wawasan kita dari salah satu aspek bauran pemasaran yaitu Placement atau distribusi. Distribusi memiliki peranan penting dalam duk tersampaikan ke konsumen. Barang yang diproduksi oleh pabrik bisa berada di rumah kita, pastinya melalui beberapa rantai atau yang dikenal dengan saluran distribusi.

Jenis-jenis Saluran distribusi Produk

1.Produsen -> Konsumen (umumnya jasa)
Contoh; rumah makan, penjahit, salon, dll.
2.Produsen -> Retail -> Konsumen
Contoh: Koran, tempe, roti
3.Produsen -> Wholesaler -> Retail -> Konsumen
Contoh: Mie Instan, minuman dalam kemasan, dll
4.Produsen -> agen -> wholesaler -> retailer -> Konsumen
Contoh: Barang Impor

Berdasarkan tipe produk, ada 3 macam strategi distribusi yang biasanya digunakan:
1. Distribusi Intersif: Biasa digunakan untuk mendistribusikan barang murah dan produk pembelian mendadak / impulse produk, contoh: Coklat, minuman ringan.
2. Distribusi Eksklusif: Termasuk distribusi terbatas ke outlet tunggal. Biasanya produk dengan harga tinggi, dan memerlukan perantara untuk menempatkan barang yang dijual. Contoh: penjualan kendaraan bermotor melalui dealer eksklusif. 
3. Distribusi Selektif: Sebagian kecil ritel outlet memilih untuk mendistribusikan produk. Distribusi selektif biasanya dipakai untuk produk seperti komputer, televisi, dan peralatan rumah tangga, dimana konsumen bersedia belanja di sekitar dan di mana produsen ingin penyebaran geografis yang besar.

     Walau masih banyak hal yang belum saya pahami , namun saya akan terus berusaha belajar dan belajar. Saya akan terus mencari sesuatu yang ingin saya pelajari hingga saya benar-benar bisa menguasai dan paham,Hingga saya benar- benar bisa dan mencapai  tujuan dan impian saya, saya akan terus beusaha semaksimal mungkin. Walau akan banyak hambatan dan kendala namun aku akan terus maju dan berusaha bangkit untuk mencapainya.Bagiku hambatan yang sering terjadi begitu berat dan sulit untuk memilahnya,Dan akan terasa bahagia sekali manakala sessuatu yang sebelumnya tidak kita punyai, atau tidak kita bisa akhirnya bisa saya dapatkan, Memang diawal kita merasa apakah saya bisa membelinya? Tanah yang begitu luas dan uang sebanyak itu dari mana?

     Namun hanya dengan keyakinan yang kuat kita bisa membeli dan memilikinya? Padahal sebelum kita miliki selalu ada perasaan yang was-was. Dan setelah kita dapatkan ternyata saya sanggup membelinya?  Menurut saya jangan biarkan keyakinan pada diri sendiri diracuni dengan berbagai kata-kata yang membuat kita bimbang. Lawan lah pikiran - pikiran negatif hingga kita mampu dan menang. Dan kita merasa bangga karena telah melewatinya dengan penuh liku-liku. Salam sukses semuanya, salam 3E.....

"JR REFLEKSI MINGGU 10 MANAGEMENT PRODUK"

    Tanpa terasa sudah memasuki pembelajaran Minggu 10, dan di minggu ini kita mempelajari managemen produk. Dan saya semakin yakin dan komitmen untuk  segera memulai usaha yang akan saya jalankan. Walau saya tahu, tidak mudah sekali meninggalkan zone nyaman saat ini. Meninggalkan semua teman-teman yang selalu mewarnai hari-hariku, penuha canda tawa, bahkan masalah kecil yang menjadi perbedaan. Namun saya sadar, saya harus pulang ke kampung halaman, untuk membangun Desa. Dan saya tau  meninggalkan kalian untuk meraih mimpi dan mencapai nya. Bukan karena menjauh dari kalian semua, tapi karena komitmen kita untuk segera melangkah menjadi lebih baik, berguna bagi Bangsa dan Negara.
     Semakin dekat hari yang saya tunggu, semakin, saya bisa merasakan saya akan berjuang demi komitmen kita masing-masing.Walau terasa berat, namun saya tidak boleh menyerah, karena perencanaan saya lebih yakin dan matang. Saya yakin sekali dengan usaha yang saya rintis akan berjalan dengan baik, walau saya harus memulai dengan selangkah demi selangkah. Dan saya tahu disetiap langkah itu, akan ada hambatan-hambatan kecil, untuk itu harus benar-benar yakin dan berusaha maju, disetiap langkah tersebut.
       Bagi saya pribadi lebih baik segera memulainya, dari pada menunda-nunda, usaha yang akan kita jalani. Maka dengan begitu kita bisa segara belajar sambil usaha. Jadi intinya teori tanpa praktek akan sia-sia dan percuma , ibarat tong kosong.Mungki hanya ini yang bisa saya uraikan karena keterbatasan kondisi dan waktu, semoga ilmu yang saya pelajari bisa bermanfaat bagi saya khususnya. Terima kasih yang tak terhingga kepada para Dosen CIPUTRA, dan seluruh pendukung pembelajaran ini. Salam sukses, salam 3E.....

"JOURNAL MINGGU 9 PENENTUAN HARGA"

Di minggu ke-9 kita belajar tentang penentuan harga.Dengan membuat penentuan harga kita bisa tau dan harga merupakan salah satu dari keputusan penting yang harus dibuat.Keputusan  untuk menurunkan / menaikkan harga produk / jasa  sangatlah berpengaruh terhadap profit.Psikologi konsumen dan penetapan harga, meliputi: Harga referensi,asumsi harga kualitas, akhiran harga.
     Akhiran harga yaitu 1. Petunjuk penetapan harga obral dan yang berakhir angka 9 ( angka ganjil) dapat dijadikan sarana promosi.2. Angka yang berakhir dengan angka 0 dan 5 juga dianggap lebih mudah diproses dan diingat konsumen.
    Asumsi harga kualitas meliputi: 1. banyaknya konsumen menggunakan harga sebagai indikator kualitas, terutama untuk produk sensitif ego seperti parfum,mobil mahal dan pakaian.2, Beberapa merk mengadopsi eklusivitas dan kelangkaan sebagai sarana menekankan keunikan dan membenarkan penetapan harga premium.
     Lingkingan penetapan harga yang berubah yaitu: 1. Kini praktek penetapan harga mengalami perubahan besar.2. Banyak perusahaan melawan kecenderungan harga  yang rendah dan berhasil mendorong konsumen membeli produk dan jasa yang lebih mahal dengan menggabungkan formulasi produk unik yang melibatkan kampanye pasar.
     Banyak sekali contoh harga yang berubah misal saja mendekati pergantian tahun atau mendekati hari raya Idu fitri dan Idul adha.Peran adanya Internet juga mempengaruhi.Karena Internet memiliki andil memebalik tren penetapan harga. Sebab pembeli bisa: 1 Menadpatkan perbandingan harga secara langsung dari ratusa pemasok.2. Menyebutkan harga dan berusaha membuatnya dipenuhi penjual.3. Mendapatkan produk secara gratis.
Sementara pembeli dan penjual dapat:menegosiasikan harga dibursa lelang dan bursa online.

Di minggu ke-9 ini semoga saya bisa semakin paham dan tahu walau belum maksimal. Tiada hari tanpa mau berusaha dan belajar, salam sukses salam 3E...

"JOURNAL REFLEKSI MINGGU 8"

Di minggu ke-8 kita membahas tentang Management hubungan , tanpa terasa waktu begitu cepat berlalu, serasa ingin mengulang lagi masa-masa dimana saya bisa mengulang pembelajaran yang sudah saya dapat . Bahkan terasa enggan untuk pulang karena, siap tidak siap saya harus meninggalkan semua kenangan, bersama teman-teman tercinta. Semua saya lakukan untuk mewujudkan im[pian dan keinginan saya, yaitu membuat perubahan kehidupan yang lebih baik, dan bisa berguna, dan bermanfaat bagi keluarga bahkan lingkungan. Walau terasa berat sekali namun aku harus melangkah kedepan, demi masa depan dan keluarga, semoga  suatu saat nanti kita(teman-teman per-3) bisa bertemu dan bejumpa dalam suasana yang berbeda pula yaitu ditanah air tercinta. Tanah air kita Indonesia yang membutuhkan tangan-tangan kita, untuk membangun Negeri kita sendiri memnjadi lebih makmur sejahtera.Masih ingat sekali masa dimana kita selalu bersama-sama dalam belajar, sewaktu libur kita berkumpul bersama, saling memberi semangat satu sama lain,ini merupakan kebahagian yang tak ternilai harganya. Walau kadang ada sedikit persilihan, namun itu hanya sementara, dengan adanya beda pendapat itulah yang membuat kita kuat dan dewasa. Tanpa ada itu semua , saya yakin kita gak pernah belajar dari pengalaman.Karena pengalaman lah yang selalu mendewasakan kita.
     Teman-teman jangan lah berlama-lama di hongkong segera pulang untuk membangun Negeri kita sendiri.Mulai dengan langkah kecil, maka kita bisa memulai dengan sedikit langkah dan mulailah untuk maju terus , selangkah-demi selangkah, dengan memulainya dengan langkah kecil.Seperti yang sudah saya lakukan saat ini , memulai investasi pohon sengon 200 bibit pohon sengon, 5 bibit pohon abasia, dan 10 bibit pohon sengon. Dan harapan saya sebelum saya sampai diIndonesia semua pohon sengon sudah bisa tumbuh subur, dan saya bisa selingi, dengan menanam pohon lain misalnya pepaya, pohon pisang. Ternyata merawat pohon senggon itu tidak semudah yang kita bayangkan, apalagi masih umur 4 bulan, kita harus jaga kelembaban tanah , tidak boleh terlalu banyak air, karena bisa berakibat kurang baik. Jadi harus benar-benar teliti dan melihat situasi dan kondisi , apalagio bulan Desember, sering hujan dan harus membuat jalan air lanacar jangan sampai tergenang.Untuk pemupukan mungkin harus disesuaiakan dengan umur tanaman pohon sengon, Teman- teman mungkin hanya sedikit yang mau berfikir untuk jangka panjang, dan saat ini saya juga sudah memiliki 9 pohon kelapa yang siap panen setiap waktu, sebenarnya ada juga tanaman lain seperti pohon pisang gebok,buah mulwo, mangga, jambu air, jambu monyet, rambutan, buah nangka. Semoga pohon-pohon yang sudah ada tetap lestari, dan saya pulang kampung siap melestarikannya dan juga pingin menambah tanaman lain. Ayo teman-teman kita mulai sesutu usaha dari lingkungan sekitar kita, kita budayakan dan lestarikan alam sekitar kita menjadi sesuatu yang bermanfaat , berguna bagi diri dan lingkungan sekitar kita, Semangat membangun impian, salam sukses, salam 3 E....